Uncategories
Kadishub Tuban Sebut Akibat Tiang Jembatan Geser
Kadishub Tuban Sebut Akibat Tiang Jembatan Geser
Dilansir dari SuaraBanyuurip.com - Ali Imron
Tuban- Ambruknya
jembatan lama penghubung Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban - Kecamatan
Babat, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Selasa (17/4/2018), ternyata
sudah diprediksi jauh hari oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tuban,
Muji Slamet. Diduga kuat ambruknya jembatan sepanjang 60 meter ini,
karena tiang penyangganya begeser akibat tergerus arus Sungai Bengawan
Solo.
“Tiangnya yang geser karena tergerus arus sungai," ujar Muji Slamet kepada suarabanyuurip.com, di lokasi kejadian, Selasa (17/4/2018).
Mantan
Camat Soko ini, membenarkan jika jembatan yang menghubungkan Kabupaten
Tuban, Lamongan, dan Bojonegoro ini diresmikan sekitar tahun 1983.
Dikarenakan wilayah hulu banyak penambang pasir tradisional ilegal,
akhirnya tiang jembatan geser dan akhirnya ambruk.
Jembatan yang ambruk ini, juga tercatat sudah rusak dua kali. Pertama bulan Juli 2015, dan November 2017.
Pihaknya
mengaku sebelum kejadian ini sudah memberi peringatan kepada pengguna
jalan agar tidak melintas jembatan tersebut. Namun tanpa disertai
tanda-tanda, jembatan yang melintang di atas Sungai Bengawan Solo itu
siang ini mendadak ambruk.
“Karena ini kewenangannya pusat kami akan mengkoordinasikannya," janjinya.
Sebagaimana
diketahui, ada dua korban tewas yang berhasil dievakuasi dan satu
korban masih terjepit diantara truk. Petugas di lokasi juga masih
menunggu alat berat untuk evakuasi korban. (aim)